LAPAKAKU – Apa boleh ibu hamil konsumsi jamu tradisional? Cek penjelasanya disini.
Minum jamu tradisional saat hamil adalah topik yang harus didekati dengan hati-hati. Beberapa jamu tradisional dapat memiliki bahan-bahan yang aman dan bermanfaat untuk ibu hamil, seperti jahe, kunyit, dan temulawak, yang dapat membantu meredakan mual, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan memberikan manfaat kesehatan lainnya.
Namun, ada juga jamu tradisional yang mengandung bahan-bahan yang tidak aman untuk ibu hamil, seperti tumbuhan obat tertentu yang dapat menyebabkan kontraksi rahim atau memengaruhi perkembangan janin.
Baca Juga:Inilah 5 Khasiat Mengkonsumsi Jamu Tardisional Saat Hamil10 Makanan Sehat Buat Ibu Menyusui dengan Gizi yang Sangat Seimbang
Sebelum mengonsumsi jamu tradisional saat hamil, penting untuk berkonsultasi dengan bidan atau dokter Anda. Mereka dapat memberikan nasihat yang tepat berdasarkan situasi kesehatan Anda.
Selain itu, pastikan untuk mendapatkan jamu dari sumber yang terpercaya, karena kualitas dan keamanan produk dapat bervariasi.
Selama kehamilan, penting untuk menjaga pola makan seimbang yang mencakup nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin.
Jika Anda merasa perlu mengonsumsi jamu atau obat tradisional, selalu konsultasikan dengan tenaga medis terlebih dahulu untuk memastikan keamanan dan keefektifannya dalam konteks kehamilan Anda.
Tips Minum Jamu Tradisional Pada Saat Hamil
Konsumsi jamu tradisional buat ibu hamil akan bisa dilakukan secara aman, asalkan kalian memperhatikan beberapa hal berikut:
Cermat Terhadap Kandungan Jamu yang mau Dikonsumsi
Kalian perlu mencari tahu kandungan di dalam jamu itu. Terlebih jamu dalam kemasan.
Kalian pilihlah jamu yang memang mengandung bahan-bahan alami. Hindari jamu tradisional yang mempunyai kandungan yang berupa steroid, obat-obatan, ataupun bahan kimia.
Baca Juga:Ini Nih 5 Ramuan Cocok Buat Turunkan Berat Badan3 Recomendasi Susu Ibu Hamil yang Cocok Buat Memenuhi Asupan Nutrisi
Mengapa jamu yang mengandung steroid itu berbahaya? Jamu yang mengandung steroid itu memang menekan peradangan dalam tubuh. Alhasil, tubuh akan bisa terasa lebih segar sesudah mengonsumsinya.
Tetapi, perlu diketahui bahwa dalam dunia medis sekalipun, dokter yang meresepkan steroid melakukannya harus sangat hati-hati serta terbatas.
Biasanya, steroid akan diresepkan cuman buat jangka pendek. Apabila steroid dalam jamu ini akan dikonsumsi terus-menerus, maka akan bisa saja menimbulkan efek samping berikut ini.